"Sesungguhnya orang-orang yang suka menghasut tidak akan masuk surga"(HR. Bukhari dan Muslim).
Di manapun kita berada dan apapun yang kita perbuat, penting selalu mengingat pesan ulama bahwa dunia ini sangat sementara. Meskipun bersifat sementara, dunia dan segala hal tentang keduniaan memang diciptakan menarik. Tertarik dengan kemewahan dunia, manusia berlomba-lomba mengejarnya. Namun diingatkan agar jangan melampaui batas dan jangan melalaikan dari mengingat Allah.
Jangan sampai karena masalah keduniaan yang hanya sebentar, persahabatan dengan sesama manusia lalai dijaga. Kebencian dipelihara. Silaturrahmi pun dikorbankan, semisal karena terpengaruh hasutan yang ditiup oleh orang yang menyenangi kehancuran orang lain.
Orang seperti ini, yaitu suka menghasut, dimasukkan dalam golongan terburuk. Rasulullah SAW pernah mengatakan, ‘’Maukah kalian kuberitahukan tentang orang yang paling buruk perilakunya di antara kalian? (Mereka) adalah orang-orang yang berjalan di atas muka bumi seraya melakukan hasutan, yang merusak di antara orang-orang yang tadinya saling mencintai, dan hanya ingin membeberkan aib orang-orang yang tidak bersalah.’’
Dalam sejarah, yang pertama sekali melakukan perbuatan hasut adalah iblis. Iblis juga telah bersumpah akan terus melakukannya, demi menjerumuskan manusia ke jurang kesesatan. Termasuk juga menggoda manusia agar mau menjalankan kemauannya, sehingga ada manusia yang suka menghasut.
Sumber : Jarjani Usman, Serambi Indonesia 26 Juli 2010.
Senin, 26 Juli 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
Mengapa ada manusia yang menghasut manusia lainnya agar mereka saling membenci yaaa? Sungguh tak punya hati....
Posting Komentar